✔ Anak Yang Sering Main Barbie Tumbuh Tak Percaya Diri

Anak yang Sering Main Barbie Tumbuh Tak Percaya Diri ✔ Anak yang Sering Main Barbie Tumbuh Tak Percaya Diri
Anak perempuan memperlihatkan perilaku tidak percaya diri, baik pada penampilan maupun kemampuan mereka.

Para orangtua harus hati-hati dan waspada dengan kebiasaan anak perempuan bermain boneka Barbie. Sebuah studi memperlihatkan bahwa Barbie memperlihatkan dampak jelek terhadap perkembangan gambaran diri anak perempuan, terutama saat mereka tumbuh dewasa. Selain itu, Barbie bisa membawa anak perempuan menderita gangguan makan, mirip aneroksia dan bulimia.

Beberapa waktu lalu, Mattel, perusahaan pencipta dan agen resmi Barbie merilis boneka dengan bentuk badan ibarat perempuan pada umumnya. Barbie gres itu hadir dengan badan berisi, ragam warna kulit, dan tinggi tubuh. Namun, kehadiran seri gres tersebut tidak memperlihatkan imbas signifikan. Setidaknya, begitulah hasil penelitian ini.

Studi menemukan bahwa anak perempuan berusia enam hingga delapan tahun yang sering main boneka Barbie semenjak usia tiga tahun tumbuh dengan rasa tidak puas pada bentuk badan sendiri. Responden belum dewasa perempuan memperlihatkan sikap tidak percaya diri, baik pada penampilan maupun kemampuan mereka.

Studi juga mengungkapkan, belum dewasa perempuan telah mengenakan riasan wajah pada usia pra-remaja alasannya yakni ingin berparas bagus mirip Barbie. Dr Kathleen Keller, pakar nutrisi dan ilmuwan pangan, dari Pennsylvania State University, menuliskan pada jurnal Body Image bahwa belum dewasa perempuan mempunyai emosional yang labil dan gampang terpengaruh.

“Pada masing-masing eksperimen, kami melihat anak perempuan menginginkan mempunyai badan dan wajah mirip boneka mereka. Hasil studi ini memperlihatkan, waktu bermain dan alat permainan mempunyai tugas penting pada fase tumbuh kembang anak,” urainya mirip dikutip dari Kompas.

Lihat juga: Manfaat Ketika Membiarkan Anak Mengambil Risiko

Sebaiknya orangtua memilihkan mainan boneka dengan bentuk dan wajah yang masuk akal. Belikan anak ragam jenis permainan, jangan hanya boneka Barbie. Satu hal yang sangat dianjurkan yakni mengizinkan anak untuk bermain dan banyak beraktivitas di luar ruangan.

Boneka Barbie telah menjadi ikon mainan favorit anak perempuan lebih kurang semenjak 70 tahun lalu. Boneka Barbie yang bagus dengan padanan busana berwarna cerah memang sangat menarik perhatian banyak anak perempuan di dunia. Namun, para orangtua harus hati-hati dengan kebiasaan anak perempuan bermain Barbie.

Belum ada Komentar untuk "✔ Anak Yang Sering Main Barbie Tumbuh Tak Percaya Diri"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel