✔ Download Rpp, Silabus, Prota & Prosem Pkn K13 Revisi Terbaru Jenjang Sma/Ma Kelas Xi

Model Pembelajaran merupakan suatu kerangka konseptual yang melukiskan mekanisme secara sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman berguru untuk mencapai tujuan berguru tertentu dan berfungsi sebagai pedoman bagi para perancang pembelajaran dan para pengajar dalam merencanakan dan melaksanakan kegiatan pembelajaran, (Winataputra, 1996).

Model Pembelajaran mengandung unsur sintakmatik yaitu tahap kegiatan dari model. Unsur sistem sosial yaitu situasi atau suasana dan norma yang berlaku dalam model itu. Prinsip reaksi yaitu teladan kegiatan yang menggambarkan bagaimana guru melihat dan memperlakukan para akseptor didik; bagaimana seharusnya pembelajar menawarkan respon; bagaimana guru memakai permainan yang berlaku pada setiap model. Sistem pendukung yaitu segala sarana, materi alat yang dibutuhkan untuk melaksanakan model. Dampak instruksional merupakan hasil berguru yang dicapai pribadi dengan cara mengarahkan pada kompetensi yang diharapkan dan dampak pengiring merupakan hasil berguru lainnya yang dihasilkan oleh proses pembelajaran sebagai akhir terciptanya suasana berguru yang dialami pribadi oleh akseptor didik tanpa pengarahan pribadi dari pengajar.

Model sangat terikat dengan teori yang dipakai sebagai landasan dalam pengembangannya sehingga,tidak ada model pembelajaran yang paling efektif untuk semua mata pelajaran atau untuk semua materi pelajaran.

Pemilihan Model Pembelajaran yang akan diterapkan guru di dalam kelas mempertimbangkan beberapa hal yaitu tujuan pembelajaran, sifat materi pelajaran, ketersediaan fasilitas, kondisi akseptor didik, alokasi waktu yang tersedia serta sanggup menumbuhkembangkan kecerdasan emosional yaitu linguistik, logika matematika, spasial, kinestetik tubuh, musikal, interpersonal, intrapersonal, dan natural.Ciri Model Pembelajaran yang baik yaitu adanya keterlibatan intelektual – emosional akseptor didik melalui kegiatan mengalami, menganalisis, berbuat, dan pembentukan sikap; adanya keikutsertaan akseptor didik secara aktif dan kreatif. Selama pelaksanaan model pembelajaran; guru bertindak sebagai fasilitator, koordinator, perantara dan motivator kegiatan berguru akseptor didik; dan penggunaan banyak sekali metode, alat dan media pembelajaran.

Karakteristik pengembangan model pembelajaran antara lain: tujuan pembelajaran jelas; pembelajaran berfokus pada akseptor didik; menekankan pada penguasaan kompetensi; menekankan pada pencapaian kinerja; memakai seni manajemen pembelajaran yang sanggup mengakomodasi cara berguru yang bervariasi; pembelajaran dilakukan secara individual dan dilakukan dengan memakai modul; memperhatikan kebutuhan dan kecepatan berguru akseptor didik secara individual; media dan materi berguru didesain untuk membantu pencapaian kompetensi; kegiatan pembelajaran memperhatikan kemudahan untuk dimonitor, sehingga memudahkan dalam pengaturan program; kegiatan pembelajaran diadministrasikan secara teratur; memanfaatkan sumberdaya internal dan eksternal sekolah; pembelajaran sanggup dilakukan di dalam dan di luar sekolah; melaksanakan evaluasi hasil berguru untuk mendapat umpan balik; evaluasi dilakukan secara individual; dan kemampuan akseptor didik dalam menguasai kompetensi ditentukan dengan membandingkan standar yang berlaku.

Download File

Download RPP, Silabus PKn K13 Revisi Terbaru Jenjang SMA/MA Kelas XI, DISINI

Bagikan Artikel ini