✔ Tumbuhkan Kecerdikan Pekerti Guru Harus Dampingi Anak

Tumbuhkan Budi Pekerti Guru Harus Dampingi Anak ✔ Tumbuhkan Budi Pekerti Guru Harus Dampingi Anak
Guru harus menjadi teladan.
Guru mempunyai kiprah penting dalam gerakan penguatan pendidikan abjad (PPK). Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy menyampaikan salah satu faktor prasyarat pendidikan abjad yaitu guru. Untuk menumbuhkan kebijaksanaan pekerti dan abjad yang baik, seorang guru haruslah hadir mendampingi anak didiknya.

“Salah satu problemnya yaitu beban kerja 24 jam mengajar tatap muka di kelas. Dan itu sudah kami perbaiki dengan peraturan pemerintah nomor 19 tahun 2020,” kata Mendikbud Muhadjir yang kutip dari JPNN (07/08/17).

Ke depan, guru tidak perlu mencari perhiasan jam mengajar untuk memenuhi kekurang jam mengajar di kelas. Guru sanggup ikut merencanakan, membimbing siswanya, dan melaksanakan penilaian serta tugas-tugas perhiasan yang bisa dikompensasi menjadi beban kerja guru.

Baca Juga


Mendikbud juga kembali mengingatkan, delapan jam di sekolah yaitu untuk guru, bukan siswa. Ia berharap besar pada para guru supaya mengamalkan fatwa Ki Hajar Dewantara. Guru harus menjadi teladan, menunjukkan ide, prakarsa, memotivasi serta bisa menunjukkan isyarat kepada anak.

“Kami ini berada di hulu, yang mana produk kami akan hingga ke hilir. Kalau di hulunya tidak bersih, jangan harap yang di hilir juga baik,” pungkasnya.

Artikel Terkait

Belum ada Komentar untuk "✔ Tumbuhkan Kecerdikan Pekerti Guru Harus Dampingi Anak"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel